Hamil merupakan karunia yang diberikan Allah kepada sepasang suami istri. Hamil juga merupakan kenikmatan yang Allah berikan hanya kepada kaum wanita. Kenikmatan yang harus diperjuangkan selama 9 bulan. Perjuangan yang bernilai pahala dan surga jika dilakukan dengan penuh kesyukuran dan keikhlasan. Agar perjuangan penuh kenikmatan tersebut tidak berlalu begitu saja, maka sudah sewajarnyalah jika seseorang yang bersiap menjadi seorang ibu memiliki ilmu tentangnya.
Ilmu yang akan menuntun seorang wanita menjalani masa kehamilannya hingga melahirkan anak yang sholih/sholihah. Ilmu yang membuat seorang wanita lebih dekat dengan Allah dan menghindari berbagai mitos-mitos yang tak bermanfaat. Selama masa kehamilannya, ada beberapa hal yang harus dilakukan agar kelak anak yang dilahirkan menjadi anak yang sholih/sholihah. Berikut ini beberapa hal terebut.
1. Memperbanyak Syukur
Bersyukur kepada Allah atas kehamilan yang diberikan kepada kita. Dimana masih banyak wanita yang menanti kehamilan seperti nikmat yang telah diberikan kepada kita saat ini. Betapa penting rasa syukur ini sehingga sudah sewajarnya tidak hanya kita ucapkan melalui lisan saja namun juga perbuatan. Salah satunya yaitu menjaga kandungan dengan baik. Ketika kita bersyukur pada satu hal maka yakinlah Allah akan menambah nikmat tersebut.
Memperbanyak doa untuk sang jabang bayi dalam kandungan. Sang jabang bayi pasti dapat merasakan kasih sayang seorang ibu melalui doa-doa yang dipanjatkannya. Berdoa dengan doa yang telah banyak diajarkan Rasullullah. Seperti doa yang ada di dalam Al Quran, Surat As-Shofat ayat 11, “Robbi habli minashsholihin” yang artinya : "Ya Allah berikanlah kami anak yang sholih."
3. Mendidik Anak
Berikan pendidikan islam kepada jabang bayi. Perdengarkan ayat-ayat suci Al Quran, tetap rutin membaca Al Quran, ajaklah berinteraksi dengan mengajaknya berbicara, atau ajak jabang bayi untuk mengikuti kajian-kajian Islam. Sikap mendidik yang telah ditanamkan sejak dalam kandungan berpengaruh besar terhadap sang jabang bayi. Bahkan, dengan memperbagus ibadah saat hamil dapat berpengaruh positif bagi perkembangan janin.
4. Menjaga Emosi
Dimanapun emosi tak akan berpengaruh baik, termasuk kepada kandungan Anda. Oleh karena itu, sebaiknya jagalah emosi dengan baik. Berusaha tidak mudah marah, menjaga perkataan kotor, menjaga lisan dan berusaha untuk bersabar. Emosi seorang ibu saat hamil dapat berpengaruh dan dirasakan oleh bayi dalam kandungan Anda.
5. Memperhatikan Asupan Makanan
Asupan makanan merupakan hal yang sangat penting dan harus diperhatikan oleh sang ibu. Makanlah makanan yang halal, baik dan bergizi agar janin tetap dalam kondisi sehat. Benar-benar perhatikan apa yang masuk ke dalam perut, jangan sampai tercampur oleh hal-hal yang diharamkan.
6. Memeriksakan Kandungan
Memeriksakan kandungan ke dokter atau bidan harus dilakukan secara berkala untuk mengetahui kondisi dan perkembangan janin Anda. Jangan ragu untuk meminta saran kepada dokter atau bidan untuk kebaikan dan kesehatan kandungan Anda.
7. Menjaga Kehalalan Rizki
Halalnya rezki yang kita peroleh merupakan hal yang paling mendasar yang harus kita lakukan. Apapun yang kita makan, kita gunakan memang sudah seharusnya berasal dari yang halal. Jika ada yang syubhat alangkah lebih baik jika ditinggalkan.
Memperhatikan dan melakukan hal-hal yang positif ketika hamil akan membuat perkembangan janin menjadi lebih positif. Lebih mendekatkan diri kepada Allah dan menambah keimanan kita akan menguatkan perjuangan kita selama masa kehamilan.